BANYUMAS - Akibat adanya Pembatas Jalan Provinsi yang berada di Utara perempatan Buntu Kecamatan Kemranjen Kabupaten Banyumas, Arah yang menuju ke kecamatan Banyumas, kerap menimbulkan kecelakaan hingga menyebabkan korban jiwa warga sekitar.Beberapa kali Mobil yang melaju dari arah Utara ke Arah Selatan mengalami kecelakaan menabrak Pembatas Jalan yang berada di Tengah jalan tersebut.
Baca juga:
Jembatan Kereta Api Jakarta-Jogja Putus
|
Dengan tidak adanya Rambu-rambu Lalu lintas yang berada di Lokasi Pembatas jalan, Diduga hal tersebut yang menimbulkan kecelakaan terjadi.Warga sekitar juga mengeluhkan Pembatas Jalan yang panjangnya sekitar 300 meter, tidak ada jeda untuk lewat motor dan mobil. Sehingga warga yang memiliki usaha di kanan dan kiri jalan harus memutar.
Dedi S Salah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD Kabupaten Banyumas, menanggapi hal tersebut menyampaikan bahwa adanya Pembatas jalan yang di tengah warga yang memiliki usaha di sisi kanan kiri jalan, sebenarnya merasa keberatan dan sejak adanya pembatas jalan yang berada di Tengah jalan Provinsi beberapa kali terjadi kecelakaan, kamis Siang (11/03/2021).
"Saya Mendorong di Tempat tersebut Segera dipasang Rambu-rambu Lalu Lintas, lampu penerangan dan sebagainya, untuk mengurangi terjadinya kecelakaan, setidaknya meminimalisir terjadinya kecelakaan, "Ungkap Dedi Anggota DPRD Kabupaten Banyumas dari Fraksi PKS.
Tidak adanya Rambu Lalu Lintas di area Pembatas Jalan, Warga Masyarakat yang mengendarai Mobil atau sepeda Motor harus berhati-hati saat melewati tempat tersebut terutama pada malam hari mengingat sudah ada sekitar 4 kali mobil mengalami kecelakaan menabrak Pembatas Jalan.
Jurnalis Indonesia Satu: SoN